Pengolahan Limbah Botol Infus Dengan Prinsip Daur Ulang (Studi Kasus: Rumah Sakit Kota Bekasi)

Authors

  • Aanisah Ayu Dwi Safitri Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Singaperbangsa Karawang Author
  • Gina Lova Sari Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Singaperbangsa Karawang Author
  • Venny Ulya Bunga Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Singaperbangsa Karawang Author

Keywords:

daur ulang, limbah botol infus, pengolahan, pengurangan limbah, rumah sakit

Abstract

Infusion bottles are one of the largest types of medical waste found in hospitals, reaching 4,732 kg in 2023. Infusion bottle waste is classified as infectious hazardous waste and requires proper handling. One alternative is to use the recycling principle to minimise the generation of infusion bottle waste. This research aims to investigate the potential for reducing infusion bottle waste in hospitals. The research was conducted by determining the generation of infusion bottle waste according to the method in SNI 19-3964-1994. The recycling of infusion bottle waste was carried out through several stages, including emptying, cleaning, disinfecting and drying, and crushing or shredding the infusion bottle waste. The results showed that the amount of IV bottle waste generated in one hospital in Bekasi City was 3.66 kg/day. The potential for disinfection can be achieved by sterilisation using chlorine solution (0.50%) and alcohol (0.70%). With a soaking time of 10 minutes, further utilisation of sterile infusion bottle waste was carried out by shredding the particles into 8.00 - 15.00 mm. The method used in this recycling process can minimise infusion bottle waste by 9.01%.

References

Come. R. M., Sarungallo. Z. L., dan Lisangan. M. M. (2022) Karakteristik Limbah Medis Padat dan Pengelolaannya di Rumah Sakit Umum Daerah Manokwari. Issn. 2614-8900. Vol. 5

Darma. I. G. A. T. W., dan Putra. I. G. N. A. D. (2023). Pengaruh Waktu Pengeringan Menggunakan Sinar Matahari Terhadap Karakteristik Fisik Amilum Talas Kimpul (Xanthosoma Sagittifolium). Vol. 4, No. 2, e-ISSN: 2745-5882

Darni. Y., Utami. H., dan Sulistyanti. S. R. (2020). Penerapan Alat Pengering untuk Peningkatan Efisiensi Waktu dan Minimasi Lahan pada Pengolahan Sampah Platik di Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan. Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Fadhila. F. F., Wahid. A. A. A., dan Aeni. S. R. N. (2019). Peneraan Nilai Titik Klorinasi (Breakpoint Chlorinatiun/BPC) pada Limbah Cair Rumah Sakit X di Kota Bandung.

Fahmita A. M. (2019) Sistem Pengelolaan Limbah Medis Padat di Rumah Sakit Umum Daerah DR. Soetomo Surabaya.

Hamdi. K., dan Purnama. G. H. (2019). Implementasi Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan Melalui Sistem Bank Sampah di RSU Surya Husada Denpasar Bali. Universitas Udayana

Lukitaningsih. E., Ika. P., Ikawati. Z., Rahmawati. F., Saifullah. T., Santosa. D., Haryaningsing. W., Nugroho. A. E., Ismalin., dan Marchaban. (2020). Cara Penggunaan Disinfektan yang Tepat untuk Mencegah Penyebaran Covid-19. Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada. Diakses 7 Juli 2024 dari https://farmasi.ugm.ac.id/id/cara-penggunaan-disinfektan-yang-tepat-untuk-mencegah-penyebaran-covid-19

Nuryana. R. (2023). Perencanaan Sarana Pengolahan Limbah botol infus di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Rasidin Padang.

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.56/Menlhk-Setjjen/2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasillitas Pelayanan Kesehatan

Politon. F. V. M., Christine., Sunuh. H.S., dan Respito. A. (2023). Gambaran Timbulan Limbah Medis di Rumah Sakit Daerah Madani Palu. E-ISSN 2797-8184. Vol 3 No 1

Purwanti. A. A. (2018) Pengelolaan Limbah Padat Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Rumah Sakit di Rsud Dr. Soetomo Surabaya

Saghita. E. V., Thamrin., dan Afandi. D. (2017). Analisis Minimasi Limbah Padat Medis di RS PB. Vol.7 No. 2

Standar Nasional Indonesia 19-3964-1994 Tentang Metode Pengambilan dan Pengukuran Contoh Timbulan dan Komposisi Sampah Perkotaan

Standar Prosedur Operasional Pembersihan Limbah botol infus dan Dirigen Plastik. RSUD Sukadana

Silakhuddin. A. R. A., dan Fatmasari. D. (2015). Efektivitas Larutan Alkohol yang Berulang Kali Dipakai dalam Daya Hambat Bakteri Streptococcus Mutans. Poltekkes Kemenkes Semarang.

Downloads

Published

25/09/2024

How to Cite

[1]
“Pengolahan Limbah Botol Infus Dengan Prinsip Daur Ulang (Studi Kasus: Rumah Sakit Kota Bekasi)”, jse, vol. 9, no. 4, Sep. 2024, Accessed: Nov. 24, 2024. [Online]. Available: https://jse.serambimekkah.id/index.php/jse/article/view/467

Similar Articles

1-10 of 109

You may also start an advanced similarity search for this article.